Haaaaiiii… Haalooooo, apakabar semuaaa? Setelahย nonton film Terminator Genisys, si Niee sebenarnya karena terpengaruh oleh komen temen-temen untuk nonton Jurassic World ada nonton juga seh neh film di bioskop dan emang OK lah filmnya, aku kasih nilai 8 deh ๐ Tapi karena rasanya udah banyak juga yang mereview jadi aku gak perlulah ya ngereview lagi ๐
Nah baru Jum’at kemaren aku lagi-lagi nonton film di bioskop. Kali ini nontonnya sama temen-temen kantor. Karena pengen cerita yang ringan aja tanpa harus mikir banyak, aku menyarankan ketemen-temen untuk nonton Comic 8 aja. Kebetulan banyak temen kantor yang udah nonton Comic 8 yang pertama dan rata-rata bilang bagus karena lucu banget (aku sendiri seh gak nonton seh film yang pertamanya ๐ ). Lagian ternyata aku juga sudah lama banget gak nonton film Indonesia loh. Terakhir nonton itu film 99 Cahaya langit di Eropa (tahun 2013, udah 2 tahun aja gitu) karena aku suka banget novelnya tapi filmnya so so aja seh.
Filmnya sendiri bikin penasaran aja karena pemainnya adalah para Comic yang berasal dari Stand Up Comedinya Kompas TV yang lucu-lucu itu >.< ๐
SINOPSIS
Ceritanya dimulai ketika beberapa Comic tiba-tiba tersadar disebuah pulau entah di mana dengan dikelilingi oleh buaya-buaya pemangsa. Disekitar mereka telah disiapkan alat-alat untuk perlawanan seperti kapak, pistol dan masih banyak lagi yang dapat mereka gunakan. Tapi masalahnya mereka gak siap dengan serangan tersebut sehingga banyak diantara mereka yang mati akibat serangan para buaya.
Adegan kemudian flashback kemasa lalu. Para agen Comic yang dipimpin oleh artis pelawak kenamaan Indro Warkop mempunyai satu misi: mencari keberadaan KINGS. Kedelapan agen Comic itu adalah Arie Kriting, Babe Cabita, Bintang Bete, Ernest Prakarsa, Fico Fachriza, Ge Pamungkas, Kemal Palevi, dan Mongol Stress.
Kings adalah master kriminal uang yang menjalankan bisnis casino terbesar di Asia. Mereka tidak mempunyai satu koneksipun untuk mencari keberadaan Kings. Satu-satunya cara yang mereka tahu adalah menjadi Comic akan mengantarkan mereka kepada Kings. Merekapun menjalankan profesinya sebagai Comic selayaknya comic pada umumnya, tour keliling Indonesia hingga akhirnya mereka mendapatkan satu kesempatan ketika mereka diminta untuk melakukan open mic disebuah pulau pribadi. Pulau itu adalah sebuah pulau dengan fasilitas lengkap. Para comic begitu dimanjakan oleh fasilitas yang ada di dalam pulau mulai dari pantai yang indah, bar, hotel yang mewah hingga Casino terbesar se Asia.
Benarkah pulau itu adalah pulau yang dimiliki Kings? Dapatkah akhirnya mereka bertemu dengan Kings? Lalu apa sebenarnya yang terjadi hingga mereka sampai disatu pulau terpencil dengan dikelilingi oleh para buaya. Ditambah lagi setelah mereka lolos dari jeratan buaya para comic lagi-lagi dihadapkan dengan para pembunuh profesional yang mengincar mereka seperti telah disiapkan permainan untuk mereka. Tapi untuk apa?
REVIEW
Kalau kalian pengen nonton film yang gak perlu terlalu banyak mikir dan lebih kepada cuma ketawa-ketawa doang ini adalah film yang tepat. Bener-bener merefreshkan fikiran deh filmnya. 102 menit ketawa-ketawa muluk dah. Walaupun sebenarnya ada beberapa adegan yang membingungkan karena aku gak nonton film pertamanya. Seperti adegan waktu para Comic ditangkap oleh intel dari Asia karena tuduhan merampok BANK INI. Saat adegan ini aku rada bingung lah ini orang kapan merampoknya? Kok dituduh merampok? Yang setelah dapet penjelasan dari temen yang udah nonton ternyata itu adalah adegan saat film Comic 8 pertama. Jadi aku saranin kalau mau nonton film ini lebih afdol nonton film yang pertamanya dulu seh.
Karena mereka ini adalah para Comic jadi ada beberapa adegan pas mereka open mic juga di film ini yang walopun lucu tapi kok aku rada rada gak sreg karena berasa gak nyambung dengan alur ceritanya gitu. Ditambah lagi beberapa adegan dari film ini yang membuat kita teringat dengan potongan adegan film lain seperti pas adegan introgasi kok aku berasa nonton film Now You See Me gitu.
Satu lagi yang aku kurang sreg adalah adanya peran Nikita Mirzani dalam film ini. Ya tahu sendirikan yak Nikita itu seperti apa, adegan biasa-biasa aja dibuatnya jadi syur gitu dan menurut aku itu gak penting. Padahal lawakan mereka udah cerdas banget lah, tapi ternodai dengan si Nikita dan beberapa adegan buka-bukaannya.
Karena ada Nikita Mirzaninya jadi aku cuma kasih nilai 7,5/10 deh buat film ini. Kalau gak ada aku kasih 8,5 deh ๐
***
Ada yang merekomendasikan film Indonesia yang bagus lagi? Tapi jangan drama ya, aku suka rada males nonton film drama. Lah film box office aja aku gak mau nonton kok kalau film drama. Apalagi film Indonesia kan ๐
Hahaha, aku juga kadang suka film yg nggak berat gini Niee, hehehe
Iya kan zil. Disaat fikiran lagi penuh nonton film gini emang paling ok ๐
Niiiie…
Padahal kemaren sore Blogger Bandung diundang buat nonton film ini lho Niiie…tapi sayang banget aku gak bisa ikutan soalnya abah gak bisa pulang cepet dan aku gak ada yang jagain anak2…huhuhu…
Padahal ada si Ernest yah? Aku sukaaa!
Baiklah, nanti minta diajakin abah aja nonton nya deh hehe…
Iihhh seneng ya teh blogger bandung sering diundang event event kayak gitu. Pengen deh aktif jadi blogger kayak gitu jadi ada kegiatan lain selain kerja.
Disini bloggernya yang aktif ikutan event rada serius semua orangnya. Aku kurang masuk. Hiks. Gak ada yang gokil2 kayak blogger bandung ๐
aku belum nonton filmnya nih
Ayo mbak. Ditonton ๐
Waaa sip sip, lagi butuh nonton film yang bener-bener bikin ngakak nih. Thanks reviewnya mbaa
Iya sama sama ๐
aku lagi pengen nonton film surga yg tak dirindukan mba..kayanya bagus..
Review dong klo udah nonton. Aku jarang banget nonton film seperti itu di bioskop. Biasanya cuma nunggu tayang di tv. Hehehehe
hihih..ku nunggu dvd nya aja.. ๐
Wah aku belum nonton ini. Tapi sudah 3 kali ketemu Mongol. Doi main ke kantor sekalian manggung juga….
kocaknya si Mongol inilah…
iihhh kantor mbak zy seru banget ya banyak kedatangan artis2 gitu.. ๐