Cerita Soal Gigi


Bicara soal tumbuh kembang si K, kayaknya yang paling agak terlambat buat aku itu perkembangan giginya. Dulu waktu dia masih bayi, gigi pertama dia tumbuh itu waktu umur 7 bulan dan tumbuhnya langsung dua. Tapi setelah itu lama banget tumbuh gigi ketiganya lagi. Bahkan sampai umur 13 bulan giginya masih dua aja seperti cerita aku di sini. Setelah itu gigi K pun tumbuh perlahan banget hingga akhirnya dia punya gigi lengkap di umur 3 tahun. Untung banget deh bisa tumbuh lengkap sebelum dia masuk sekolah.

Tapi, walaupun tumbuhnya lama alhamdulillahnya itu giginya bersih kuat dan gak ada carries sama sekali. Jadi emang tipe tipe gigi ideal anak balita gitu loh, hahaha. Kalau lihat anak-anak sepantaran dia kan banyak tuh yak yang giginya keropos waktu kecil, ini si K gak ada sama sekali. Ya mungkin karena aku merawatnya juga dari bayi emang hati hati banget soal gigi ini.

Nah, di umur 5 tahun aku mulai galau lagi kok ya giginya si K belum ada yang lepas. Padahal teman-temannya udah mulai pada lepas2 tuh giginya. Padahal mah ya jangan di samakan ya. Wong giginya si K lengkap aja baru di umur 3 tahun masak umur 5 tahun udah lepas kan gak mungkin, hahaha. Tapi tetap aja si emaknya galau.

Sampai akhirnya pas banget di bulan dia berumur 7 tahun ada giginya yang goyang! Akhirnya ya penantian panjang itu datang juga, huaahahahaha. Saking semangatnya itu goyang, aku langsung ke dokter gigi dong buat ngecek kondisi giginya. Sampai ke dokter gigi malah di suruh cabut. Aku kira disuruh cabutnya cuma yang goyang aja gitu. Ternyata dicabut 3 gigi dong! Si K yang kalau disuntik aja gak nangis pas cabut gigi langsung nangis kejer! Katanya itu adalah hal yang paling menyakitkan dalam hidupnya >.<

Tiga gigi yang dicabut sekaligus >.<

Setelah giginya dicabut, dokter giginya menyarankan untuk rontgen mulutnya. Mau lihat bagaimana perkembangan bakal-bakal gigi permanennya nanti. Kita ya ikut aja karena penasaran juga dengan gigi dia di masa yang akan datang. Dan ini dia hasilnya.

Menurut dokter giginya seh seluruh calon gigi permanen si K sudah ada dan siap untuk tumbuh ke atas menggantikan gigi susunya. Emaknya pun akhirnya lega. Akan tetapi, emang bisa semulus itu selesainya? Ya tentu tidak dong! Hahahahaha.

Setelah giginya dicabut, aku kira giginya bakalan tumbuh gak lama gitu. Baca-baca tulisan orang di blog habis gigi anaknya lepas biasanya seminggu aja udah tumbuh lagi. Ya paling lama sebulan deh. Tapi ini si K sampai tiga bulan gak tumbuh-tumbuh lagi dong! Akhirnya emaknya pun kembali galau masalah pergigian ini.

Awalnya udahlah ditunggu aja, eh anaknya akhirnya mulai tanyain juga kenapa giginya gak tumbuh-tumbuh lagi. Akhirnya udah deh aku langsung cari informasi yang akurat untuk menjawab keresaan aku si K. Setelah membaca artikel yang sangat banyak, akhirnya aku mendapat suatu kesimpulan bahwa gigi permanen bisa tumbuh mulai dari lepas terhitung 1 hari hingga 1 tahun! Wow, rentangnya jauh banget ya bun, huhuhu. Ya karena sadar bahwa pertumbuhan gigi si K emang yang lama gitu, bukan seperti anak anak pada umumnya, aku pasang target 12 bulan lah yang paling lama. Kalau sampai 12 bulan belum numbuh lagi, bakalan balik ke dokter gigi lagi buat konsultasi.

Yang alhamdulillahnya adalah, dari 3 gigi yang dicabut, setelah 6 bulan akhirnya gigi pertamanya tumbuh juga. Pas bulan juli ketika dia mau masuk Primary 2. Ini gigi yang pertama tumbuh adalah gigi tengah bawahnya yang emang adalah posisi gigi pertama dia tumbuh waktu bayi. Terus bulan ini akhirnya gigi keduanya juga tumbuh. Jadi sekarang udah gak ompong 3 lagi. Yeay!

Tapi beberapa bulan lalu sebenarnya gigi bagian tengah atas si K juga udah goyang. Karena gak mau mengulang kesalahan yang sama buat ke dokter dan akhirnya dicabut yang mana sakit dan gak juga tumbuh dengan cepat akhirnya aku biarin-biarin aja giginya. Ya lagian 3 gigi lainnya juga kemaren belum tumbuh. Eh pas banget pas udah tumbuh 2 buah, gigi yang keempat lepas di tanggal 16 Agustus, hahaha.

Lepasnya pas siang hari dan posisi aku masih di kantor. Dia pas lepas langsung nelpon aku karena katanya dia syok gitu giginya lepas dan berdarah. Aku tanyain, sakit gak? Dia bilang gak cuma syok aja. Jadi karena dia gak sakit aku suruh aja makan eskrim biar darahnya cepat berenti.

Diapun langsung bisa ke sepupunya yang lebih kecil dengan bangga bahwa ternyata kalau gigi lepas sendiri itu gak sakit. Jadi kalau dia nanti giginya goyang tunggu aja lepas sendiri jangan ke dokter gigi, hahahahaha.

Ya, segitu dulu deh cerita tentang pergigian si K. Aku harap seh gigi bagian atasnya yang dicabut bulan januari lalu bisa segera tumbuh gak sampai lah 12 bulan. Karena males banget harus ke dokter gigi lagi. Alasan kedua juga karena gigi bawahnya si K juga ada yang goyang lagi! Semoga kali ini lepasnya juga gak pake drama ya! Hahahaha.

Bye.

5 Comments

  1. Hahaha iya Niee dulu sewaktu kecil memang salah satu hal paling menakutkan adalah pergi ke dokter gigi 😛 . Ya karena memang sakitnya itu sementara kalau dibiarin aja dan lepas sendiri kan ngga sakit. Tapi sebenarnya penting juga sih ya ke dokter gigi semasih kecil gitu jadi nanti pertumbuhan gigi dewasnya bisa dipantau dan dibikin rapi kan.

  2. Hhahaa..
    Emak memang selalu deg2an kalau anak telat dikit pertumbuhannya ya.
    Vaya dulu gigi copot pertama juga ke dokter, lalu setelah itu copot2 sendiri.
    Bagus nih Ni sudah dironsen dulu, nah Vay dulu gak ditawarin ya.
    Dan ternyata ini sekarang kan ada 2 gigi si bawah yg “seperti patah”. Nah menurut sy itu karena dia pernah jatuh ketika masa2 gigi susu br mau rontok, dan mgkn di dalam sdh ada bakal gigi tetapnya. Efek jatuh terbentur itu bisa jadi berpengaruh ke gigi tetap yg ada di dalam gusi.

    Selamat ya Dek Katnis, semoga giginya selalu sehat.

    1. Wah ternyata harus dicek rutin gitu ya mbak kalau pernah jatoh gitu. Mudah2an semua gigi gigi anak kita bagus2 dan baik2 sampai dewasa deh yak 😀

  3. Halo, Mba Irni, salam kenal ya. Maaf saya baru ninggalin jejak. Kemarin2 cuma baca aja.

    Wah wah info pergigian ini berguna banget krn anak saya masih 3th. Jadi buat info biar nanti ga deg-degan.

Balas Komentar

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s