Haaaiiiii…. Haaallooooo.. Apakabar semuanyaaaa?? Si Niee sok-sokan bulan lalu bisa update sampe 5 postingan sekarang malu sendiri karena bulan ini baru nulis dua postingan aja >.<
Mumpung hari ini tanggal 23 Oktober 2015 adalah bertepatan dengan HUT Kota Pontianak ke 244 dengan tema “Pontianak Menyapa Dunia” maka marilah kita meriahkan tema ini. Paling gak si Niee berpartisipasi untuk mengenalkan satu lagi budaya asli Kota Pontianak setelah dulu sempat menulis tentang Telok Belanga Baju Kurong yang masuk ke Page 1 google loh! Hahahaha. Berarti belum ada yang secara spesifik nulis tentang itu ya. Dan setelah aku cari dengan kata kunci Pohon Manggar di google juga gak dapat satu blog yang bercerita tentang hal ini. Banyaknya tentang pohon kelapa, bukan hiasan manggar khas Pontianaknya.

Seperti inilah penampakan pohon manggar hiasan khas Kota Pontianak ini. Pohon ini biasanya digunakan untuk acara-acara tertentu aja seh, semisal acara nikahan pas arak-arakan penganten prianya keluarga yang bawa penganten bawa pohon manggar ini. Kalau penanda tempat resepsi pernikahan itu janur kuning nah kalau penanda acara khitanan atau khataman Al-Qu’an lebih seringnya pake pohon manggar ini deh.
Nah, dalam rangka hari jadi Kota Pontianak Walikota Pontianak mengintruksikan untuk seluruh kantor baik pemerintah maupun swasta agar memasang pohon manggar ini di kantornya masing-masing. Jadi semarak deh Kota Pontianaknya. Sukak!


Harapannya seh semoga Kota Pontianak bisa semakin maju diantara kota-kota di Indonesia dan karya-karyanya dikenal diseluruh Indonesia bahkan dunia sesuai dengan harapannya untuk menyapa dunia! Biar gak ada lagi yang bertanya oh si Niee orang Pontianak? Daerah mana tuh? Sulawasi kah? *pentung!* 😛
Kalau temen-temen ada gak hiasan khas daerahnya? 🙂
selamat ulang tahun kota Pontianak
keren banget kantor walikotanya… ya..
kalau di Betawi ada hiasan yang agak mirip dengan pohon manggar namanya kembang kelapa
Makasih bunda.
Waaahh ternyata banyak yang smaa juga ya 😁
Baru tahu itu namanya loh. Hehe. Iya. Kayak mbak Monda bilang. Banyak hiasan (bukan pohon aseli) di Jakarta sini. Apalagi pas ultah Jakarta.
Ternyata bentuknya sama ya, aku kirain cuma di Pontianak doang, hahahaha >.<
Mungkin diilhami dari sana mbak