Katniss dan Balet


Seperti yang sudah aku tulis di postingan sebelumnya, bahwa akhirnya jadi juga si K les balet di tahun 2019 kemaren. Sebenarnya dia sudah meminta untuk bisa ikutan les balet dari tahun 2018 seh, semenjak dia tahu ada teman sekolahnya les balet juga. Tapi karena aku fikir les balet ini gak ada faedahnya juga untuk kehidupan dia selanjutnya 😛 jadilah gak pernah aku turutin.

Tapi ternyata dia teguh pendirian dong anaknya! Dari awal KGA yang mana disekitar bulan Juli – Agustus gitu, sampai bulan Januari 2019 masih aja dia menagih untuk aku memasukkan dia ke tempat les balet. Karena udah ditunda 6 bulan dia masih teguh dan masih mau ikutan les, akhirnya aku daftarkan juga dia ke les balet bernama My Dance.

Sebenarnya ada dua tempat yang aku tahu untuk belajar les balet ini, pertama yang di tempat si K ini, dan yang kedua ada di Cantana (kalau namanya gak salah yak 😛 ) Untuk harganya aku gak tahu seh di Cantana itu berapa, karena emang gak nanya-nanya. Milih tempat les sekarang karena emang tempat les teman sekolahnya ya di sini, dan juga karena tempatnya paling masuk akal untuk aku antar jemputnya dari rumah. So, di bulan Februari, si K resmi jadi anak balet :mrgreen:

Di awal-awal balet dia semangat banget seh. Bahkan ada beberapa kali yang aku jemput dia les agak telat dianya gundah gulana dong mau diantar siapa aja gitu daripada terlambat, hahahaha. Mungkin karena ini emang keinginan dia sendiri jadi semangatnya lebih gede daripada les piano yang setiap minggu perlu aku semangatin untuk pergi lesnya, hahahaha.

Untuk kelasnya sendiri sebenarnya aku bingung seh sebenarnya ini lesnya isinya apa, hahaha. Kalau les piano kan jelas yak aku ikutan masuk dan beneran memerhatikan proses belajarnya si K yang dari dia gak bisa sama sekali main piano hingga sekarang udah bisa 10 jari plus pindah-pindah tangan. Untuk aku yang gak pernah belajar piano dan gak ada orang sekitar yang bisa piano aku suka kagum sendiri seh sama peningkatan kepandaiannya si K ini. Nah, untuk les balet ini aku gak ngerti juga. Pernah seh beberapa kali aku lihat dia latihan. Sampai sekarang ya aku cuma lihat ini seperti latihan nari biasa aja gitu. Yang kalau aku pernah lihat film black swan gimana kerasnya latihan balet itu, atau film film drama korea yang kakinya harus berdiri tegak jinjit loncat-loncat gitu sama sekali gak ada dong di kelasnya si K! Ya emang seh narinya paket lagu berirama balet gitu dan tangannya yang tegak lurus kayak balet, tapi selebihnya aku B aja seh dengan les balet ini 😛

Di awal bahkan beberapa sounding dengan si K, bahwa kalau dia bosan bisa loh langsung bilang ke aku untuk berenti balet (yang mana aku sedikit berharap dia mau berhenti 😛 ) saat term 1 pembayarannya selesai. Etapi anaknya ternyata masih semangat dong! Jadilah udah 4 term ini dia masih setia dengan les baletnya!

Ada seh suatu ketika dia bilang mau berhenti les balet karena dia kena marah sama Laosenya! Oh, kalau urusan kena marah dan gak mau les balet lagi tentu aku gak mendukung dong! Karena kena marah kalau ada salah itu wajar banget kan yak. Nanti kalau diturutin anaknya menganggap kalau dia bisa stop kapan saja saat dia tidak terima akan kesalahan. Tentu Big No! Pada akhirnya setelah dibujuk dan dibilangin kalau dimarah sedikit oleh Laose dan dia emang salah itu wajar banget, dan kalau berenti karena dimarahin itu bukan anak yang baik dan kuat akhirnya dia mau lagi ikutan les baletnya 😛

Aku gak tahu seh sampai kapan les balet ini akan diikutinnya. Ya, sekarang aku udah gak pernah nyuruh dia berenti lagi seh. Semaunya dia aja, kalau emang capek ya berenti, kalau masih suka ya lanjut.

Tapi karena bulan Juli 2020 ini si K bakalan jadi anak Primary yang masuk sekolahnya lebih awal dan pulangnya sangat siang (jam 2.45 aja bo pulangnya! ) aku bakalan mereview lagi kegiatan-kegiatan si K. Mana yang gak terlalu penting dan membuat dia capek di sekolah bakalan aku kurangi.

Ya semoga aja si K tetap semangat menjadi anak yang produktif deh di tahun 2020 ini. Apapun keinginannya, asal masih positif aja pasti aku dukung kok. Tapi tentu dengan pengarahan langsung dari mamanya yang memilih yang mana yang bisa menjadi prioritas yang mana yang bisa ditinggalkan dong yak 😛

So, segitu aja cerita si K dan baletnya. Kalau ada cerita setelahnya bakalan aku update lagi yak!

 

 

bye.

25 Comments

  1. Keren, masih imut sudah semangat mau ikut aktivitas ini itu … sampe emaknya galau sendiri dan akhirnya menuruti karena kegigihan buat minta les balet hihi. Semangat terus ya Nak K … Tante mendukungmuuu.

  2. Wah seru ya K belajar balet, Alde juga kemarin 4 bulan belajar drum di Semarang, tapi karena lokasinya kejauhan, bulan Feb aku pindahkan ke les dekat rumah semoga tetap semangat hihihi..

  3. Cantiknya Katniss dengan pakaian balet
    Bagusnya jika terbiasa dengan latihan balet ini bisa melatih tubuh anak menjadi lentur, dan juga bisa meningkatkan kekuatan kaki.

  4. Wah…semangatnya dedek Katniss, hebat deh. Aku tuh paling suka melihat anak kecil pakai kostum balet, lucu dan mengemaskan. Tapi memang latihannya lumayan sulit dan berat yah kalau sudah melangkah menjadi pebalet profesional, aku takjub melihat lenturnya gerakan dan kaki mereka.

  5. Biasanya emang kalau didasari niat gini bakal awet, Mbak. Hehe, semoga tumbuh menjadi balerina yang mahir dan go internasional ya, Nak 🥰

  6. Nggemesi banget liat anak cew pke baju balet gini mba. Aku suka sih liat anak2 main balet gini…seneng liat tubuh lincah dan lentur mereka. Tapi klo di Jogja…mahal biaya kursusnya…

    1. kalau di pontianak harganya sedang aja seh mbak. Gak murah juga, tapi gak mahal banget. Yang paling mahal itu kalai di pontianak kursus musik piano klasik gitu 😄

Balas Komentar

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s